71 Mahasiswa FUAD IAIN Metro Ikuti Yudisium Periode II

Yudisium Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro/Istimewa

METRO – 71 mahasiswa Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro mengikuti yudisium periode II tahun akademik 2022/2023, di GSG kampus I setempat, Jumat (20/1/2023).

Adapun 71 peserta yang mengikuti yudisium FUAD IAIN Metro periode II tahun 2022/2023 terdiri dari 44 peserta dari program studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI), 15 peserta dari program studi Bimbingan Penyuluhan Islam (BPI) dan 12 peserta dari program studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA).

Bacaan Lainnya

Rektor IAIN Metro Dr. Hj. Siti Nurjannah, M.Ag. PIA, yang diwakili oleh Wakil Rektor II Dr. Akla, M.Pd., turut mengucapkan selamat bagi peserta yudisium hari ini.

“Saudara sudah sampe dititik akhir gelar sarjana. Maka hari ini, saudara sekalian sudah sah untuk dapat memberi gelar di belakang nama kalian. Gelar itu merupakan suatu ilmu. Maka tentu ada perbedaan antara orang yang berilmu dengan orang tidak berilmu,” ucap Dr. Akla kepada peserta Yudisium.

Menurutnya, menuntut ilmu adalah hal yang sangat mulia, apalagi untuk dilakukan karena Allah SWT akan meninggikan derajat seseorang bagi yang mengamalkannya.

Baca Juga  Delapan Bakal Calon Rektor Unila Paparkan Visi Misi

“Karena Allah SWT telah mengisyaratkan dalam Alquran,” jelas dia.

Menurutnya, ilmu dapat memberikan cahaya bagi dirinya. Khususnya, lulusan FUAD agar dapat menjelaskan ilmu yang selama didapatkan di bangku kuliah ke masyarakat.

“Orang yang berilmu memiliki tanggung jawab keilmuan. Semakin tinggi ilmunya maka semakin beradab. Saudara- saudara ada yang lebih penting dari ilmu yaitu akhlak. Maka, tanpa akhlak yang baik kita gak bisa menuntut ilmu dengan maksimal. Tentu sangat dibutuhkan akhlakul karimah dikehidupan bermasyarakat,” ujar dia.

“Untuk itu sangat pentingnya bagi alumni agar dapat mengedepankan akhlak sebagai cerminan keilmuan seseorang,” pesan Rektor.

Ia juga mengingatkan, agar para alumni FUAD IAIN Metro dapat menjalin komunikasi yang baik, sehingga dapat mempererat tali silaturahmi kekeluargaan meskipun telah lulus dari kampus IAIN Metro.

“Walaupun anda sudah alumni IAIN Metro. Maka jangan lupa untuk menjadi bagian dari keluarga FUAD IAIN Metro dan dapat menjaga almamaternya. Kami juga meminta bantuannya untuk dapat mensosialisasikan keunggulan program studi yang ada di kampus IAIN Metro kepada masyarakat,” tandasnya.

Baca Juga  DPC AWPI Lampung Tengah Dalam Momen AWPI Perduli dan Berbagi Untuk Masyarakat

Sementara, Dekan FUAD IAIN Metro, Dr. Aguswan Khotibul Umam, M.Ag., menyampaikan rasa bangga atas diyudisiumkannya 71 peserta mahasiswa FUAD dari 3 program studi.

Ia menyebut bahwa, proses yang selama ini dilalui selama menempuh pendidikan di IAIN Metro dapat menjadi bekal untuk hidup ditengah masyarakat.

“Bagi yang dari program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) dapat menjadi seorang sastrawan yang berkualitas. Sedangkan, dari program studi BPI dapat memberikan penyuluhan yang baik bagi masyarakat. Dan untuk program studi KPI dapat melakukan dakwah yang lebih keren di masyarakat,” jelas dia.

Untuk diketahui, predikat ‎lulusan terbaik berhasil diraih oleh Aisyah Azzahra (BSA’18) dengan Indeks ‎Prestasi Kumulatif (IPK) 3,87.

Kemudian, predikat lulusan tercepat diraih Robi ‎Nur Hakiki (BPI’19) dengan Masa Studi 3 tahun 5 bulan 6 hari.‎

Lalu, lulusan terbaik FUAD IAIN Metro Prodi KPI diraih Andri ‎Irawan dengan IPK 3,69. Prodi BSA diraih oleh Aisyah Azzahra dengan IPK ‎‎3,87. Prodi BPI diraih oleh Avi Umrina dengan IPK 3,78.‎(*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan