Setelah Beberapa Kali Element Mahasiswa Melakukan Aksi Atas Terjadinya Pemadaman Listrik Selama 90 jam dengan estimasi Pemadaman listrik bergilir tidak menemukan Sebuah Jalan Keluar, kembali Aliansi Menggelar Dialog Diskusi terbuka Dengan Beberapa pihak.
Berdasarkan keterangan, Dialog dan Diskusi yang Dilakukan Aliansi Mahasiswa STKIP PGRI Bandar Lampung yang di gelar Di Gedung Aula DPD KNPI Lampung ini
Telah mengundang banyak pihak POLDA LAMPUNG,.KOMISI IV DPRD Provinsi Lampung, PLN Wilayah Provinsi Lampung, YLKI, AWPI, KPPU, KADIN, DPD KNPI LAMPUNG, perwakilan N.G.O di hadiri Barisan Anak Lampung Analitik Keadilan.
Selain itu acara ini juga di hadiri oleh beberapa Elemen Organisasi Kemahasiswaan dan OKP yang berada di bandar Lampung.
Sayangnya, Dialog dan Diskusi yang di gelar ini tidak menemukan titik terang persoalan yang menjadi keluhan masyarakat sebab pihak PLN seolah enggan hadir hal Ini Seperti Yang Di kemukakan Salah Satu perwakilan Mahasiswa dari Universitas Bandar Lampung Welsen mengatakan ” menjadi pertanyaan besar kita semua yang ada disini mengapa pihak PLN tidak hadir dalam forum ini mengapa PLN seolah Merasa tidak ada persoalan dengan kejadian Black Out Beberapa Minggu yang lalu, apakah mereka tidak sadar jika banyak pihak yang dirugikan dalam bentuk materil” Ungkap Welsen.
Dalam kesempatan Itu Pihak Ketua pelaksana kegiatan Alse Taklim menegaskan ” Kami telah mengundang Pihak PLN bahkan Kami telah bepuluh kali mencoba mengkonfirmasi Pihak PLN melalui Via Phone yang telah diberikan pihak PLN saat kami menyerahkan Undangan Akan tetapi sejatinya acara jam 9.00 Wib Hingga sengaja kami undur sampai Jam 11.00 wib ternyata tidak juga membuahkan hasil ” Ungkap Alse kepada peserta yang hadir.
Hal ini juga ditambahkan Pihak Utusan Mahasiswa universitas Lampung dari fakultas Hukum Yang Akrab disapa Panca menegaskan kegiatan ini telah menunjukkan banyak keganjilan dari pihak PLN dirinya mengatakan ” sepengetahuan saya rekan rekan mahasiswa telah melakukan aksi protes lalu komisi IV DPRD provinsi Lampung telah menggelar Hearing dengan pihak PLN dan Di Hadiri juga dari Pihak YLKI hari ini kembali di gelar forum dialog dan diskusi yang sejatinya di harapkan dapat menemukan solusi tapi nyatanya pihak PLN seolah Menyepelekan persoalan black out yang terjadi di provinsi Lampung ” Ungkap Panca.
Salah Satu Mahasiswa STKIP PGRI Bandar Lampung Maulana yang akrab disapa Maul menegaskan ” Ini menjadi bahan Acuan Kami untuk segera melakukan Konsolidasi Akbar untuk melakukan aksi protes kami Kepada Piha PLN sebab ada beberapa point kesalahan PLN yang telah kami himpun pertama Terjadinya BLack out ini telah melanggar UU konsumen yang notabene jelas ada Pidana.
Masih menurut maul Kedua PLN telah Merugikan Para pelaku Usaha yang Ada Di Lampung yang telah merugikan, ketiga Kami menduga Black Out ini ada unsur kesengajaan sebab kami telah menelaah dan menyusuri dari berbagai sumber jika tidak ada satupun dokumentasi secara jejak digital baik pemberitaan maupun di sosial media tidak ada yang memberikan informasi gambaran perbaikan atau pun kerusakan, yang biasanya para Nitizen itu sangat cepat menginformasikan masyarakat tapi sayang tidak ada ” Tegas Maul.
