PRINGSEWU – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD)/Pekon menggelar rapat koordinasi badan usaha milik pekon atau BUMPekon.
Kegiatan ini berupusat di Pekon Sriwungu, Kecamatan Banyumas, Kabupaten Pringsewu, Kamis (8/ 12/2022).
Turut hadir Asisten Bidang Pemerintahan, Purhadi, kepala Dinas PMD/pekon Iskandar Muda, serta para pengurus BUMpekon se-Kabupaten Pringsewu .
Asisten Bidang Pemerintahan Pemkab Pringsewu, Purhadi mengatakan, bahwa sesuai UU, pemerintah berkomitmen memajukan pembangunan dari tingkat yang paling bawah, yaitu pemerintahan desa atau pekon.
“Sesuai dengan nawacita pemerintah, membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa atau pekon dalam kerangka NKRI,” katanya.
Kepala pekon, kata dia, juga harus mempunyai visi yang kuat dalam mengembangkan kesejahteraan ekonomi masyarakatnya.
“Kakon harus berperan sebagai arsitektur ekonomi dengan melakukan analisa potensi yang ada, dengan ditunjang SDM pengurus BUMPekon yang kompeten, seperti BUMPekon atau BUMdes di Pekon Sriwungu,” jelas dia.
Sementara, Kepala Pekon Sriwungu, Subur Ginanjar, menyebut, BUMPekon di Pekon Sriwunggu, Kecamatan Banyumas, bernama BUMDes Jaya Makmur, berawal dari mengelola bidang pariwisata (wisata Taman Tirta).
Dalam perjalanannya sejak berdirinya tahun 2017 hingga 2019 masih turun naik, dalam arti belum berhasil. Tahun 2020 di tengah pandemi covid-19 sedikit demi sedit bangkit.
“Hingga kini omset yang dihasilkan sudah mencapai ratusan juta rupiah setiap tahunnya,” kata Subur.
Pihaknya pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus BUMPekon yang hadir di acara yang digelar Dinas PMD di Pekon Sriwungu.
“Kami siap berbagi pengalaman juga berkordinasi terkait pengelolaan BUMDes, bagi yang berminat silakan datang. BUMPekon Sriwungu siap berkoordinasi dan berbagi pengalaman bagi pengurus BUMPekon di pekon lain yang ada di seluruh Kabupaten Pringsewu,” jelas dia.(HER)