Dilaporkan Aniaya Mantan Istri, Sekdes Bulak Angkat Bicara

AR, Sekertaris Desa Bulak saat memberikan keterangan soal penganiayaan terhadap mantan istrinya/SAN-Dok.Pribadi

KENDAL – Soal pertengkaran oknum Sekertaris Desa Bulak yang menganiaya mantan istrinya hingga mengakibatkan luka memar di bagian atas alis mata, berbuntut panjang.

Keributan di rumah oknum Sekdes ini berawal dari sang mantan istri LS hendak mengambil pakaian yang masih tertinggal di rumah mantan suami AR yang juga Sekdes Bulak, pada Kamis, 17 Februari 2023 malam.

Bacaan Lainnya

Di rumah itulah seketika terjadi cekcok mulut, karena AR mantan suami dari LS tidak menghendaki jika malam itu pakaian diambil, dan diminta menunggu pada siang hari.

LS yang merasa tidak terima atas sikap AR, akhirnya terlibat cekcok mulut di dalam rumah.

Keributan itu rupanya terdengar oleh warga sekitar bernama Rohadi, yang saat itu hendak ke kediaman AR.

Baca Juga  Bandar Judi Online Togel Di Ringkus Satreskrim Polres Pesawaran

Seketika, Rohadi mendekat serta berusaha melerai dengan mengatakan “mbok wes ojo tukaran wes tuo – tuo” (Mbok udah jangan bertengkar sudah tua – tua).

Namun karena tersulut emosi, usaha Rohadi melerai keduanya tidak digubris dan justru mendapatkan pukulan dibahu belakang oleh LS.

“Saya melihat kejadian itu dengan mata kepala saya sendiri, untuk luka yang ada di kepala ibu LS itu akibat jatuh maupun kepeleset sendiri, jadi pak Carik tidak ada pemukulan atau pencekikan, terhadap LS, murni jatuh sendiri, karena dalam melerai saya yang di tengah antara pak Carek dan mantan bu Carek,” tuturnya saat memberikan keterangan ke awak media, Senin (21/2/2023).

Dengan kejadian itu salah satu warga yang ikut menyaksikan juga berusaha melerai.

Baca Juga  AWPI Waykanan Minta APH Tindak Pengawal Bupati Nanang Ermanto yang Intimidasi Wartawan

Sebut saja ibu Dun. Ia mengakui bahwa peristiwa pertengkaran itu tidak ada soal pemukulan.

“Mungkin itu kepeleset atau terbentur tembok,” terangnya.

Sementara, AR saat dikonfirmasi, membenarkan, bahwa, mantan istrinya datang ke rumah hendak mengambil pakaian.

“Saya bilang kalau mau mengambil besok siang saja, eh malah dan ngajak bertengkar. Saya juga tidak tau dia itu terluka, yang jelas saya tidak memukul sama sekali bahkan dia menyerang dan saya tangkis demi menyelamatkan kepala saya,” ungkap AR.

AR juga membantah telah melakukan pemukulan LS, meski sudah melapor ke Polsek Rowosari dengan dugaan penganiayaan.

“Kalau soal saya mau nikah dan tidak kan bukan urusannya, karena dia sudah bukan istri saya,” sebut dia.

Atas laporan LS yang diduga mengada-ada dan tidak sesuai fakta, AR pun mengaku akan menuntut balik atas dugaan pencemaran nama baik.(SAN)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan