Bandarlampung – Dewan Rakyat Lampung (DRL) bersama Dewan Mahasiswa Lampung (DML) akan melakukan aksi damai untuk memperingati hari tani pada 27 September 2023.
Rencana aksi damai ini dilangsungkan di Tugu Adipura Bandar Lampung sekitar pukul 13:00 siang ini.
Sekretaris Jenderal Dewan Rakyat Lampung, Ahmad Subanrio mengatakan, aksi massa ini akan diikuti oleh 20.000 demonstran yang terdiri dari elemen Mahasiswa dan Petani se-provinsi Lampung.
Aksi massa bertujuan untuk menyampaikan aspirasi petani yang hingga hari ini tak kunjung mendapat kesejahteraan dan perampasan tanah.
“Hasil konsolidasi dengan kawan-kaaan mahasiswa dan petani, estimasi terakhir aksi massa ini akan diikuti oleh 20.000 demonstran. Tuntutan aksi ini berkenaan dengan kesejahteraan Petani yang tak kunjung terwujud, dan konflik agraria yang menghantui Petani dan kerawanan Petani yang rentan tanahnya dirampas oleh mafia tanah,” ujarnya.
Menindaklanjuti aksi demonstrasi yang digagas oleh DRL dan DML, Ikatan Pengabdian Hukum Indonesia (IKABH) Provinsi Lampung mengerahkan Advokat untuk mendampingi para Demonstran.
Direktur IKABH Provinsi Lampung, Putra Natasasmita, mengatakan pihaknya telah menginstruksikan seluruh Advokat yang tergabung dalam IKABH untuk mendampingi para demonstran tersebut.
“Pendampingan para demonstran ini dilakukan untuk memastikan hak-hak warga negara yang akan menyampaikan aspirasinya terjamin serta tidak mengalami tindak kekerasan oleh aparat. Untuk itu IKABH akan ikut serta dalam aksi massa dan membuka Pos Bantuan Hukum serta hotline pengaduan,” ujar Putra.
Diketahui, Aksi damai yang digagas DML bersama DRL ini mengusung tema yang disebut “Petani Menangis di Negeri Agraris”.(Alb)