Mesuji – Kasus intimidasi dan dugaan kekerasan terhadap Ishar selaku wartawan Independen Post saat melakukan kegiatan jurnalistik berlanjut ke tahap penyidikan di Mapolres Mesuji, Senin (14/8/2023).
Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP Fajrian Rizki mengatakan jika pihaknya saat ini tengah melakukan pemanggilan kepada para saksi saksi yang ada.
“Saat ini dalam tahap penyelidikan, dan kami tengah melakukan pemanggilan terhadap saksi saksi,” jelas Fajrian.
Disisi lain, Ishar, mengaku jika dirinya mendapatkan perkataan dan perlakuan kasar saat melakukan wawancara terhadap petugas Dinas Bina Marga yang tengah melakukan pengawasan pembangunan jalan Provinsi di Desa Sungai Badak, Kecamatan Mesuji.
“Saat itu saya ditarik oleh orang tidak dikenal dan meminta saya untuk pergi dan jangan menganggu proyek. Mereka mengklaim sebagai pihak keamanan disana,” jelas Ishar.
Ishar pun telah melaporkan kejadian ini kepada pihak Kepolisian.
“Saya sudah laporkan dan saya sudah visum. Saya hanya berharap kebebasan pers dapat terjaga. Karena saya bekerja sesuai dengan undang undang dan mematuhi setiap kode etik jurnalistik saat saya bekerja,” lmbuhnya.(*)