Pilkada Bandarlampung: Parpol ‘Gagal’ Lahirkan Kader Mumpuni

Pilkada Bandarlampung: Parpol 'Gagal' Lahirkan Kader Mumpuni
Pilkada Bandarlampung: Parpol 'Gagal' Lahirkan Kader Mumpuni. Foto Istimewa

Banyak pihak memprediksi, Pilkada Kota Bandarlampung 2024 tak banyak memunculkan wajah baru sebagai calon walikota. Ini terjadi, lantaran delapan parpol pemilik kursi parlemen ‘gagal’ melahirkan kader mumpuni. Benarkah?

Bandarlampung – Tak banyak nama kader partai politik ‘disorong’ sebagai kontestan petahana di Pilkada Kota Bandarlampung 2024. Beberapa nama yang dimunculkan, pun baru sebatas isu politik semata.

Bacaan Lainnya

Seperti Wiyadi (PDIP), Yuhadi (Golkar), maupun Rycko Menoza (Golkar). Bahkan, nama Rahmat Mirzani Djausal, Ketua DPD Partai Gerindra Lampung yang juga Anggota DPRD Lampung sempat pula diwacanakan.

Akankah Eva Dwiana, calon petahana yang sudah mendaftar di penjaringan PDIP, NasDem, dan Demokrat, mampu melenggang di Pilkada Bandarlampung 2024 mendatang?

Ditilik dari namanya, petahana Eva Dwiana memang sudah sangat dikenal oleh masyarakat Bandarlampung. Ini bisa dimaklumi, lantaran selama kurun waktu lima tahun belakangan, kader PDIP tersebut memimpin daerah ini sebagai Walikota Bandarlampung.

Namun, perlu menjadi bahan pertimbangan adalah dukungan suara masyarakat terhadap parpol lain, selain PDIP, pada Pemilu 2024 kemarin. Yakni, Partai Gerindra (111.433 suara), PKS (77.229 suara), Golkar (51.796), PKB (41.483), serta PAN (25.581).

Baca Juga  Miris, Jalan 'Butut' di Bandar Negeri Suoh

Sementara Nasdem (75.449), PDIP (65.363), dan Demokrat (39.031) sudah ‘diincar’ petahana. Meski nantinya, permasalahan itu bakal muncul di internal PDIP. Sebab, banyak pihak berpendapat, PDIP ‘ogah’ menerima pinangan Eva Dwiana sebagai calon walikota.

Nah, itu berarti bakal calon petahana ini mesti mencari perahu lain selain NasDem dan Demokrat. Masuk di tataran hitung-hitungan pemerhati politik, masih ada partai PKS, juga PAN yang sejatinya bisa dimasuki petahana.

Khusus untuk calon dari PKB, pada Rabu (1/5/2024), Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin telah mengadakan pertemuan dengan para calon kepala daerah -termasuk calon gubernur- se Sumatera yang akan diusung partai ini.

Mereka datang dari sejumlah daerah, pada Rabu pagi hingga siang hari. Yakni, dari Daerah Lampung, Jambi, Riau, Bengkulu, dan Sumatera Selatan. Termasuk juga seluruh bupati dan wakil bupati.

Informasi terakhir yang diperoleh, pada Rabu (1/5/2024), Eva Dwiana mengambil formulir penjaringan calon Walikota Bandarlampung di Sekretariat DPC Demokrat Kota Bandarlampung.

Hal itu dilakukan, seetelah sebelumnya mengambil formulir pendaftaran di DPD NasDem Kota Bandarlampung. “Kami beharap (dengan dukungan Partai Demokrat), Kota Bandarlampung bisa lebih maju lagi, serta bisa menjadi metropolitan,” kata Eva Dwiana, usai mengambil formulir.

Baca Juga  RSUDAM Ajak Pemangku Kepentingan Diskusi Lokakarya Transformasi Kesehatan

Terpisah, Ketua DPC Demokrat Kota Bandarlampung, Budiman AS mengatakan, Eva Dwiana merupakan pendaftar pertama yang mengambil langsung formulir pendaftaran.

“Ini menunjukkan keseriusan Eva dalam mengikuti proses penjaringan di Partai Demokrat,” kata Budiman, Rabu (1/5/2024).

Dia berharap, Demokrat tidak sekadar menjadi partai pendukung Eva Dwiana, tapi lebih dari itu menjadi partai pengusung.

“Demokrat juga memiliki banyak kader mumpuni yang menjadi anggota legislatif lebih dari dua periode. Bahkan, kader muda pun banyak bermunculan. Tapi, semua kami serahkan (calon wakil walikota pendamping Eva Dwiana) pada Ibu Wali. Kami juga kan punya kader,” imbuhnya.

Melalui LO

Ada hal menarik saat Eva Dwiana mengambil formulir pendaftaran penjaringan di Sekretariat DPC PDIP Kota Bandarlampung, beberapa waktu lalu. Eva Dwiana diwakilkan oleh LO saat mengambil formulir di PDIP tersebut.

“Bunda Eva, melalui LO-nya,” ujar Ketua Penjaringan Calon Walikota dan Wakil Walikota DPC PDIP Bandarlampung, Dedi Yuginta.

Lain halnya di Sekretariat Demokrat Kota Bandarlampung, dimana pengambilan formulir pendaftaran calon tersebut dilakukan langsung oleh Eva Dwiana.(tim)

Pos terkait