Tulangbawang Barat – Pemerintah Kabupaten Tubaba menerima kunjungan kerja Tim Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI). Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Tubaba, Drs. M. Firsada, M.Si., bersama kepala OPD setempat di Ruang Kerja Bupati, Kamis (05/12/24).
Dalam sambutannya, Pj Bupati Firsada menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah pusat terhadap RSUD Tubaba. “Dengan keterbatasan anggaran, kami sangat berharap dukungan dari pemerintah pusat. Alhamdulillah, hari ini kami mendapat informasi bahwa RSUD Tubaba akan ditingkatkan dari kelas D ke kelas C, termasuk bantuan pembangunan dan kelengkapannya,” ungkapnya.
Muhammad Reza, Ketua Tim PHTC Kemenkes RI, menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto melalui Kabinet Merah Putih memiliki tiga prioritas kesehatan, salah satunya pembangunan rumah sakit berkualitas di daerah terpencil. “RSUD Tubaba direncanakan mendapat anggaran Rp170 miliar untuk pembangunan dan Rp20 miliar untuk kelengkapan alat kesehatan,” terang Reza.
Kadiskes Tubaba, Majril, memaparkan bahwa RSUD Tubaba berdiri di lahan 9,2 hektare dengan fasilitas yang terus dikembangkan, termasuk gedung-gedung pelayanan medis dan nonmedis. “Kami berkomitmen mendukung penuh program ini,” ujarnya.
Setelah diskusi, tim Kemenkes meninjau langsung kondisi RSUD Tubaba untuk memastikan kesiapan infrastruktur dan komitmen Pemkab Tubaba. Kunjungan ini berakhir pukul 15.00 WIB, dengan harapan peningkatan kelas RSUD Tubaba segera terealisasi. (*/Red)
