KOTABUMI – Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Lampung Utara, Agung Utomo, mengukuhkan Dewan Pakar PKS setempat periode 2022-2025, Minggu (6/11/2022).
Dadang Ishak Iskandar, resmi ditunjuk sebagai ketua Dewan Pakar PKS Lampung Utara didampingi Nasip Supriadi sebagai sekretaris.
Agung Utomo menjelaskan, bahwa pengangkatan dewan pakar ini diatur dalam AD/ADRT partai pasal 48 tentang keberadaan dewan pakar yang merupakan lembaga otonom yang memiliki keahlian dan kepakaran dalam mewujudkan kepeloporan untuk perbaikan umat dan negara. Dewan pakar tersebut ada di pusat, tingkat provinsi dan kabupaten kota.
Menurut dia, dewan pakar ini bertanggung jawab langsung ke DPD PKS dalam memberikan pertimbangan dan kepakaran mereka dan pihaknya berharap keahlian dan kepakaran ini memberikan ide sumbangsih pikiran agar PKS semakin meningkat ke depan, tidak saja kontribusi secara politik tapi secara luas.
Ia menilai dewan pakar ini bukti nyata PKS ingin tingkatkan kualitas kehidupan dan berdemokrasi karena terdiri dari akademisi, politisi, pengusaha, tokoh masyarakat dan alim ulama. Ada keberagaman yang luar biasa yang dihimpun untuk menyelesaikan persoalan bangsa.
“Kita sadari masalah bangsa yg kompleks, tentu memerlukan pemikiran bersama. Perlu solusi dan ide yang jernih untuk perbaikan bangsa dan kita yakin dewan pakar ini mampu mengemban amanah untuk berkontribusi memajukan Lampung Utara,” kata Agung.
Ketua DPD PKS Lampung Utara Nuzul Setiawan, mengapresiasi dewan pakar yang terdiri dari beragam kalangan mulai akademisi dengan beragam ilmu pengetahuan, pengusaha, pakar hukum, pensiunan POLRI dan lainnya.
Menurut dia Dewan Pakar ini berfungsi memberikan masukan kepada partai baik diminta atau tidak kepada Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) PKS Lampung Utara.
“Saya melihat dewan pakar di Lampung Utara ini sudah matang akan pengalaman di berbagai bidang yang nantinya akan mengisi kekurangan dan kelemahan partai,” kata Nuzul.
Nuzul melanjutkan, dewan pakar dapat memberikan masukan yang beragam dan solusi yang dibutuhkan bangsa. Masukan itu bagi PKS akan mengisi kekurangan dan keterbatasan partai.
“Dewan Pakar ini akan menyempurnakan, karena dari segi usia kader PKS ini banyak yang masih muda dan dewan pakar ini banyak ditempati orang-orang yang kaya akan pengalaman serta jaringan yang akan menguatkan partai,” ujar Nuzul.
Nuzul juga mendorong dewan pakar ini nantinya dapat menjadi kepala daerah atau caleg dari PKS mesti itu bukan sebuah kewajiban namun peluang itu terbuka lebar. Hal ini merupakan kemudahan yang didapatkan dewan pakar menjadi kader partai, karena dulu untuk menjadi kader partai banyak jenjang yang harus dilalui.
“Kita butuh orang-orang berpengalaman dan memiliki jaringan yang luas untuk bersama-sama membangun bangsa ini. Dewan pakar ini adalah wadah berkumpul segala potensi bangsa untuk berkhidmat bagi negeri,” jelas dia.
Selain ketua dan sekretaris, anggota Dewan Pakar PKS Lampung Utara terdiri sejumlah nama berpengalaman seperti, Dadang Ishak Iskandar (ketua merangkap anggota), Nasip Supriyadi (sekretaris merangkap anggota), Kompol Pur Tarwidi, Neni Asep, Rafles Susanto, dan Ria Kori.(*)