Sejumlah nama politisi lama masih mendominasi perolehan suara kursi DPRD Lampung. Perubahan justru terjadi pada kemunculan srikandi-srikandi politik yang menguasai beberapa dapil.
Bandarlampung – Real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) mencatat nama-nama politisi lawas masih mendominasi perolehan suara kursi DPRD Lampung.
Tak hanya itu saja, di tataran partai politik pun ‘pemain baru’ belum mampu menggeser PDIP, Gerindra, PAN, PKS maupun Golkar.
Daerah Pemilihan (Dapil) I Lampung, misalnya. Data real count website KPU pemilu2024.kpu menempatkan lima partai memperoleh suara terbanyak (input data masuk 36.35 persen).
PDIP memperoleh terbanyak 11.06 persen. Disusul kemudian, NasDem 8.436 (13.58 persen) , Gerindra 8.263 (13.3 persen), Golkar 7.695 (12.39 persen), dan PKB 7.441 (11.98 persen).
Nama-nama caleg yang memperoleh suara terbanyak pun, seperti Donny Irawan (PDIP), Fauzan Sibron (NasDem), Rahmat Mirzani Djauzal (Gerindra), Handitya Narapati (Golkar), dan Taufik Rahman (PKB), merupakan para politisi lama.
Akan halnya Dapil II Lampung (Lampung Selatan). Real count website KPU pemilu2024.kpu, Sabtu (17/2/2024), sekitar pukul 17.00 Wib (input data 54,64 persen), memosisikan PKB, Gerindra, PDIP, Golkar, PKS, Demokrat dan NasDem di tujuh besar perolehan suara.
Sedangkan untuk pemilik suara terbanyak di internal partai masing-masing, di antaranya H. Ahmad Basuki (PKB), Fahror Rozi (Gerindra), Lesty Putri Utami (PDIP) , Rtwin Eka Kurniawan (Golkar), N. Mofaje S. Caropeboka (NasDem), Puji Sartono (PKS) dan Muhammad Junaidi (Demokrat).
Untuk Dapil Lampung III Metro, Pesawaran dan Pringsewu (input data 64,19 persen), PDIP masih mendominasi dengan memperoleh 20,5 persen suara. Disusul Golkar (15,1 persen), dan Gerindra (14,68 persen).
Tiga caleg memperolehan suara terbanyak, di antaranya Ririn Kuswantari (Golkar), Elly Wahyuni (Gerindra) dan Mohammad Reza (Gerindra). Lainnnya, Hanifah (PKB), Mohammad Reza (Gerindra), Watoni Noerdin (PDIP), Siti Rahma (NasDem), M. Syukron Muchtar (PKS), Akhmad Iswan H Caya (PAN) dan Angga Satria Pratama (Demokrat).
Untuk Dapil Lampung V empat partai mendominasi. Yakni, Gerindra, Demokrat, NasDem, dan Golkar. Sementara lainnya diisi PKB, PKS, dan PDIP.
Real count KPU, Sabtu (17/2), sekitar pukul 19.30 Wib (input data 71,20 persen) menempatkan M Galang Putra Rahman memperoleh suara terbanyak 26.710. Disusul kemudian Yusee (NasDem), Mardiana (NasDem), Yozirizal (Demokrat), Deni Ribowo (Demokrat), Arnol (Golkar) dan Mikdar Ilyas (Gerindra).
Dapil Lampung VII (Lampung Tengah) menempatkan politisi Golkar, Marsha Dhita Pytaloka memperoleh suara terbanyak. Real count KPU, Sabtu (17/2), sekitar pukul 19.30 Wib (input data 70,30 persen).
Menempati urutan kedua terbanyak, Edward Rasyid (PDIP), Ikhwan Fadil Ibrahim (Gerindra), Abdullah Sura Jaya (PAN), Elsan Tomi Sagita (Golkar) dan Munir Abdul Haris (PKB).
Dapil Lampung VIII (Lampung Timur) real count KPU, Sabtu (17/2), sekitar pukul 19.30 Wib (input data 49,21 persen) memosisikan nama Ahmad Giri Akbar memperoleh suara terbanyak 10.919.
Disusul Sasa Chailim (PKB), Adhitia Pratama (Golkar), Yus Bariah (PKB), Muhammad Khadafi Azwar (Demokrat), Binti Amanah (PKB), Noverisman Subing (PKB), Ali Imron (Golkar), Ferliska Ramadita Johan (PDIP), Garinca Reza Pahlevi (NasDem) dan Muhammad Habib Purnomo (PDIP).(*)
