KOTAAGUNG – Panitia turnamen sepak bola Bupati Cup 2022 Kabupaten Tanggamus, yang sukses digelar pada 17 September 2022 lalu, di lapangan hijau Kotaagung, menyisakan kekecewaan.
Hal itu lantaran dana untuk panitia yang dikelola oleh ketua PSSI Tanggamus berinisial IJ, yang juga salah satu anggota DPRD kabupaten setempat, hingga kini belum juga dibayarkan.
Padahal, kegiatan turnamen sepak bola Bupati Cup 2022 dapat terselenggara dan sukses berkat kerja keras kepanitiaan yang sudah dibentuk sebelumnya, terlebih Bupati Tanggamus ikut membuka secara simbolis kegiatan tersebut.
Yuli Agus, salah satu panitia Bupati Cup 2022 menyebut, ketua PSSI Tanggamus tidak jujur dan adil, yang mana katanya dana tersebut sudah dikeluarkan, namun belum semuanya diserahkan kepada panitia pelaksana.
“Kami panitia turnamen Bupati Cup 2022 menuntut hak dari jerih payah kami selama gelaran berlangsung sampai selesai. Saya juga berharap kepada kepada ketua PSSI Tanggamus agar dapat menyelesaikan segera agar tidak berlarut-larut, sehingga dapat menimbulkan hal yang tidak baik nantinya,” jelas Yuli, Selasa (24/1/2023).
Sementara, ketua PSSI Kecamatan Kotaagung, Robi suharto, mengaku, apa yang menjadi keluhan panitia benar adanya, bahwa uang yang dijanjikan oleh ketua PSSI Tanggamus IJ sudah hampir lima bulan ini belum juga cair.
Selain itu, sambung dia, dana talangan untuk juara U-13 sebesar Rp4 juta yang pernah dijanjikan oleh ketua PSSI Tanggamus juga sampai saat ini belum dibayar.
“Amat disayangkan, yang jadi imbasnya kami selaku ketua panitia banyak mendapat tekanan dari rekan panitia yang sekian lama meninggalkan anak istri di rumah demi tercapainya hajat turnamen selesai dengan baik. Namun, yang mereka dapat kepahitan dan cercaan dari keluarganya sendiri,” kata dia.
Terpisah, ketua AWPI Tanggamus Imron Tara, menyebut, karut marutnya dana panita turnamen sepak bola Bupati Cup 2022 menimbulkan citra negatif kalangan masyarakat.
“Bagaimana mau maju Tanggamus ini, bila masih ada oknum yang mencari kesempatan dibalik jasa dan tenaga orang yang nilainya tidak seberapa, tapi kenapa tidak bisa diselesaikan, ada apa ini,” jelas dia, Selasa (24/1/2023).
“Kini rekan panitia sangat geram atas janji manis ketua PSSI Tanggamus yang tidak sportif dan lari dari tanggung jawab, dan kami meminta kepada dinas terkait untuk segera memikirkan calon pengganti ketua PSSI Tanggamus yang baru, yang jujur dan mampu menciptakan generasi emas untuk Tanggamus, karena sebuah daerah ataupun organisasi akan maju dan berhasil tergantung dari pimpinan,” tambah dia.(TON/BAS)