Bandarlampung – Pemkot Bandarlampung telah mengalokasikan dana sebesar Rp2 miliar untuk proyek pembangunan gapura Chinatown.
Keputusan ini telah menimbulkan beragam reaksi dari masyarakat dan memicu diskusi tentang manfaat serta urgensi proyek tersebut.
Proyek pembangunan gapura Chinatown ini merupakan bagian dari upaya Pemerintah Kota Bandarlampung untuk mengembangkan potensi pariwisata di wilayah Telukbetung Selatan.
Diharapkan, pembangunan gapura ini akan memberikan identitas dan daya tarik khusus bagi kawasan ini, sekaligus memperkaya pengalaman wisatawan yang datang ke Kota Bandarlampung.
Sekretaris Kota Bandar Lampung, Iwan Gunawan, menjelaskan bahwa anggaran sebesar Rp2 miliar akan digunakan secara eksklusif untuk membangun gapura Chinatown itu sendiri.
“Kita hanya membuat gapura, paling sekitaran Rp2 miliar,” kata Iwan Gunawan, belum lama ini.
Sementara hiasan ornamen Lampung dan Tionghoa pada ruko-ruko sekitar Jalan Ikan Bawal akan diserahkan kepada pemilik ruku.
“Pemerintah hanya mendorong untuk mempercantik kawasan Chinatown,” singkatnya.
Sebelumnya, Pemkot Bandar Lampung hingga kini masih terus merencanakan perwudan Chinatown di Telukbetung Selatan, Bandar Lampung.
Perwujudan rencana tersebut bila tidak ada halangan akan direalisasikan pada 2024 mendatang, sesuai dengan anggaran untuk pembagunan tempat wisata baru di kota Tapis Berseri tersebut.(Tim/Dbs)