BANDAR LAMPUNG – Kantor Kementerian Agama Kota Bandar Lampung mencatat sertifikasi halal (Sehati) tahap ketiga sudah melebihi dari target.
Kepala Kemenag Bandar Lampung, Makmur, mengatakan, tingkat lonjakan menjadi signifikan karena banyaknya penyuluhan serta sosialisasi sertifikasi halal.
“Target 700 UMKM, namun pada Sehati III kali ini terjadi lonjakan sampai 1.052 yang melakukan sertifikasi halal,” ujar Makmur, Kamis (1/12/2022).
Ia melanjutkan, program tersebut menyasar kepada pelaku UMKM sehingga terverifikasi produk halalnya. “Seperti prodak makanan dan minuman,” ujar dia.
Diketahui, pada Sehati II Kemenag mencatat sertifikasi halal hanya mencapai 87 persen dari target 800 UMKM.
Salah satu kendala dalam pencapaian target dari program tersebut karena banyak pelaku UMKM di Bandar Lampung yang belum memiliki nomor izin berusaha (NIB). Sementara itu menjadi syarat pendaftaran sertifikasi halal.(VID)