Bandarlampung – Memasuki musim hujan, persoalan banjir kembali menjadi sorotan warga Kecamatan Sukarame, Kota Bandarlampung.
Mereka mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung untuk segera menemukan solusi atas masalah banjir yang kerap terjadi di wilayah ini.
Tedi Kurniawan, warga Korpri di Kecamatan Sukarame, menyatakan kekhawatirannya terhadap kondisi yang terjadi setiap musim hujan.
“Ini kalau hujan airnya meluap, banjir,” ujar Tedi pada Senin (8/1/2024).
Masalah banjir di Kecamatan Sukarame ini bukanlah peristiwa baru.
Setiap tahun, ketika musim hujan tiba, warga setempat sering kali mengalami kesulitan akibat genangan air yang meluap.
“Harapannya agar pemerintah bisa mengatasi masalah banjir di kota Bandar Lampung ini, karena masalah banjir ini tak kunjung selesai dari tahun-tahun sebelumnya,” harap Tedi.
Banjir ini tidak hanya mengganggu aktivitas warga, tetapi juga menggenang di beberapa titik ruas jalan, termasuk di sekitar Korpri Raya, menyebabkan gangguan lalu lintas dan aktivitas sehari-hari.
Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran akan dampak yang lebih luas, termasuk risiko kesehatan dan kerugian ekonomi.
Pemkot Bandarlampung belum memberikan tanggapan resmi terkait permintaan warga ini.
Namun, situasi ini mendesak adanya tindakan cepat dari pihak berwenang untuk menemukan dan menerapkan solusi jangka panjang guna mengatasi masalah banjir di Kecamatan Sukarame khususnya, dan Kota Bandarlampung pada umumnya.
Warga berharap, tindakan yang diambil tidak hanya bersifat sementara, melainkan juga mempertimbangkan pencegahan banjir di masa depan, dengan memperhatikan aspek perencanaan kota dan pengelolaan sistem drainase yang lebih baik.(Alb)