Liwa – Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mengimbau warga untuk waspada terhadap lonjakkan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mengingat saat ini tengah memasuki perubahan musim.
Kepala Dinas Kesehatan Lambar dr.Widiyatmoko Kurniawan, melalu Kabid Kesehatan Masyarakat Erna Yanti menjelaskan, perubahan musim seperti ini biasanya banyak muncul kasus DBD.
Ia pun meminta warga untuk segera memeriksakan anggota keluarga ke fasilitas kesehatan jika terindikasi DBD.
“Gejala awal ketika terjangkit penyakit DBD adalah panas tinggi mendadak dua sampai lima hari, tubuh terasa lemas dan lesu, timbul bercak (bintik) merah pada kulit dan terasa nyeri pada ulu hati,” papar Erna Selasa (27/2/2024).
Erna Yanti juga mengimbau, agar masyarakat untuk meningkatkan gerakan pemberantasan sarang nyamuk seperti pembersihan selokan, pembersihan tempat penampungan air, baik di dalam maupun luar rumah.
“Melihat kondisi demikian, maka penting bagi kita semua untuk melakukan persiapan dan pencegahan dari penyakit DBD agar tidak menjangkit diri sendiri maupun keluarga. Mengingat DBD sendiri merupakan salah satu penyakit yang juga banyak menyumbang angka kematian di Indonesia,” kata Erna.
Berikut ini adalah beberapa tips terhindar dari infeksi virus dengue yang dapat dilakukan sebagai langkah pencegahan, diantaranya adalah :
- Terapkan 3M plus, yaitu Menguras, Menutup, dan Mendaur Ulang
- Menggunakan repellent atau obat oles anti nyamuk
- Memasang kelambu di kamar tidur dan kasa pada setiap lubang ventilasi dan jendela
- Memperoleh vaksin dengue
- Konsumsi rutin Vitamin C
Erna berharap Dengan menerapkan beberapa tips terhindar dari DBD di atas, diharapkan mampu meminimalisir paparan demam berdarah selama musim hujan berlangsung.
“Tetap terapkan pola hidup bersih dan sehat, serta melakukan pemeriksaan apabila mengalami gejala DBD, seperti mual dan muncul ruam merah pada kulit ke fasilitas kesehatan terdekat. Agar bisa segera dilakukan penanganan oleh tenaga kesehatan,” pungkasnya.(*/Fai)