BANDAR LAMPUNG — Di antara asap tipis ikan bakar yang mengepul dan denting sendok yang bersua, Biro Haluan Lampung Grup menutup lembaran tahun dengan satu makna yang sama: kebersamaan.
Usai rapat akhir tahun, jajaran biro berkumpul di Rumah Makan Ikan Bakar Bekre Leg Babang, Kota Bandar Lampung, Jumat (27/12/2025).
Meja makan menjadi ruang jeda, tempat lelah kerja diletakkan sejenak, diganti tawa, cerita, dan obrolan tanpa sekat struktural.
Momen tersebut bukan sekadar santap bersama. Ia menjelma ruang refleksi setelah satu tahun penuh dinamika pemberitaan, sekaligus penanda bahwa kerja jurnalistik tidak hanya dibangun dari target dan tenggat, tetapi juga dari rasa saling menguatkan.
Kepala Biro Haluan Lampung Kabupaten Pringsewu, Hermanto, memandang kebersamaan itu sebagai cermin perjalanan panjang yang telah dilalui bersama sejak awal berdirinya Haluan Lampung.
“Di meja sederhana seperti ini, kita diingatkan bahwa Haluan Lampung tumbuh bukan hanya dari berita, tapi dari rasa saling menjaga dan menguatkan. Kebersamaan inilah yang membuat kita tetap utuh hingga hari ini,” ujar Hermanto.
Sementara itu, Kepala Biro Haluan Indonesia Kota Metro, Rahmat, melihat makan bersama sebagai ruang menyatukan energi dan gairah baru menghadapi tantangan jurnalistik ke depan.
“Ini bukan sekadar makan bersama, tapi pengisian ulang semangat. Kami yang muda siap bergerak lebih cepat, lebih kreatif, dan tetap satu irama dengan nilai-nilai yang sudah dibangun para senior,” kata Rahmat.
Sebelumnya, rapat akhir tahun membahas evaluasi kinerja, capaian pemberitaan, serta strategi penguatan biro di tahun mendatang. Makan bersama pun menjadi penutup yang hangat, menegaskan bahwa soliditas tim adalah fondasi utama di balik setiap karya jurnalistik.
Di Rumah Makan Ikan Bakar Bekre Leg Babang, kebersamaan itu dirayakan—sebagai penutup tahun, sekaligus pembuka langkah menuju tantangan berikutnya. (Aby)
