Haji Daud: Dari Pengusaha Kecantikan ke Panggung Politik Metro

Haji Daud: Dari Pengusaha Kecantikan ke Panggung Politik Metro
Calon Wali Kota Metro Muhammad Daud. Foto Istimewa

Metro – Pengusaha sukses asal Kota Metro, Haji Muhammad Daud, secara resmi mengumumkan niatnya untuk mencalonkan diri sebagai Walikota Metro pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024. 

Dalam konferensi pers Kamis (18/4/2024), Haji Daud mengungkapkan tekadnya untuk mengabdikan diri kepada masyarakat Kota Metro melalui upaya perbaikan infrastruktur dan perekonomian.

Bacaan Lainnya

Haji Muhammad Daud, yang merupakan pemilik PT Mahkota Sukses Indonesia (MSI) di bidang kesehatan dan kecantikan, menyatakan bahwa langkahnya ini bukan semata-mata untuk kepentingan pribadi. 

“Saya mencalonkan diri sebagai Walikota bukan semata-mata untuk kepentingan pribadi ya, tapi untuk kepentingan rakyat,” ujarnya.

Lahir dan besar di Kota Metro, Haji Daud memandang bahwa kota kelahirannya belum berkembang dengan baik terutama dalam hal infrastruktur jalan yang dinilainya masih memprihatinkan. 

“Saya melihat Metro saat ini, mohon maaf bukannya saya mengecilkan pemerintahan yang lalu-lalu, tidak ada nilai jualnya untuk saat ini. Saya melihat infrastruktur jalan juga belum ada yang maksimal,” paparnya.

Baca Juga  Gubernur Arinal Hadiri Solawat Memperingati Hari Lahir Pekon Bulu Rejo ke-36

Berkat pengalamannya sebagai pengusaha sukses dengan berbagai bidang usaha, Haji Daud ingin memberikan kontribusi nyata untuk kemajuan Kota Metro. 

“Saya punya harapan untuk membangun Metro ini lebih baik lagi, karena kalau kita berhasil membangun Kota Metro ini lebih indah dan ketika saya dipanggil Allah subhanahu wa ta’ala, nama baik saya sudah ada dan dibalas Allah di akhirat nanti,” tambahnya.

Dalam konteks politik, Haji Daud telah berkomunikasi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan mengaku mendapatkan dukungan besar dari sejumlah pengusaha di Kota Metro. 

Meski demikian, ia menekankan bahwa niatnya mencalonkan diri tidak hanya untuk mengumpulkan kekayaan pribadi. 

“Mencalonkan diri sebagai Walikota bukan semata-mata untuk kepribadian, tapi lebih kepada pengabdian untuk Kota Metro,” tegasnya.

Dalam upaya memperbaiki ekonomi dan infrastruktur kota, Haji Daud berjanji untuk fokus pada peningkatan perekonomian masyarakat serta perbaikan fasilitas umum. 

Baca Juga  Anggota DPRD Watoni Noerdin: Ideologi Pancasila Menjadi Pedoman Dalam Kehidupan Bermasyarakat

“Tentunya ada kemajuan dari segi perekonomian, infrastruktur, jalan yang bagus dan segala macamnya termasuk dari segi pendidikan serta kesehatan,” katanya.

Haji Daud, yang digadang menjadi rival kuat petahana dan bakal calon lainnya dalam Pilkada Metro 2024, disebut memiliki aset kekayaan yang signifikan. 

Namun, dia menekankan bahwa tujuan utamanya bukan untuk mengumpulkan kekayaan, melainkan untuk membuktikan komitmen dan integritasnya dalam memimpin Kota Metro ke arah yang lebih maju.

Dengan penuh keyakinan, Haji Daud mengakhiri pernyataannya dengan menegaskan bahwa visi dan misinya bukanlah sekadar retorika. 

“Yang penting kita sedikit bicara tetapi banyak bukti,” ucapnya.

Seiring berjalannya waktu menuju Pilkada 2024, masyarakat Metro menantikan bagaimana Haji Daud akan membuktikan janji-janjinya untuk memajukan Kota Metro jika terpilih menjadi Wali Kota. 

Tahapan politik pun akan semakin memanas dengan kehadiran tokoh yang memiliki pengalaman luas dalam dunia bisnis dan kewirausahaan.(Tim)

Pos terkait