Pembangunan daerah ternyata belum bisa dinikmati oleh masyarakat Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat. Baik jalan provinsi maupun jalan kabupaten yang ada di daerah ini, lama tak diperbaiki hingga rusak berat. Inikah pemerataan pembangunan itu?
Liwa – Pemandangan miris sempat diekspose sejumlah media online, Selasa (28/11/2023). Seorang ibu yang tengah hamil tua, terpaksa jalan kaki dengan ditopang keluarganya saat melewati jalan penghubung Pekon Negeri Jaya menuju Beringin Jaya.
Penyebabnya, mobil ambulance yang hendak mengantarkan perempuan warga Pekon Ringin Jaya itu ke Puskesmas Bandar Negeri Suoh (BSN) ini, tak bisa melintas karena kondisi jalan berlumpur.
Beberapa warga mengatakan, ibu muda yang sedang hamil tua itu sebenarnya hendak melahirkan. “Terpaksa jalan kaki, karena mobil gak bisa lewat jalan menanjak dan berlumpur,” kata salah seorang warga.
Menurut warga tadi, jalan penghubung Pekon Negeri Jaya – Beringin Jaya, Kecamatan BSN memang sudah lama rusak. Tak ada lagi lapisan aspalnya. Tersisa hanyalah gundukan tanah merah yang kini dalam kondisi hancur lantaran sering dilewati mobil berukuran besar.
“Sudah rusak parah. Puluhan tahun tidak disentuh pemerintah,” kata warga tadi.
Informasi lain yang diperoleh wartawan dari warga, diketahui bahwa jalan provinsi maupun jalan kabupaten di Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Kabupaten Lampung Barat, sudah banyak yang rusak.
Sejak Juni 2023 lalu, masyarakat sekitar sudah mengeluhkan hal ini. Utamanya halan provinsi yang membelah wilayah Bandar Negeri Suoh dengan daerah lain yang ada di sekitarnya.
Kondisi jalan rusak berat, hingga banyak lubang. Sudah cukup lama kerusakan ini terjadi. Meski ada perbaikan tambal sulam, namun perbaikan tersebut tidak mampu bertahan lama.
Beberapa waktu lalu, warga sekitar berinisiatif menimbun lubang-lubang jalan secara gotong royong. Namun, upaya ini tak pula bisa bertahan lama. Jalan kembali rusak dan berlubang. Hingga kini memasuki musim penghujan, badan jalan berubah menjadi licin karena banyak ditumbuhi genangan air.
Warga berharap, peristiwa ibu hamil yang hendak melahirkan di jalan penghubung Pekon Negeri Jaya menuju Beringin Jaya tidak lagi terulang, hanya karena kondisi jalan rusak parah. (*)
